Pengertian Fakta dan Opini
Fakta dan opini merupakan salah satu sub bab yang sering di muat dalam UN (Ujian Nasional), perlu untuk mengetahui apa yang menjadi dasar menentukan suatu kejadian termasuk fakta atau hanya sebuah opini, berikut pembahasan mengenai fakta dan opini.
Contoh
Satu lagi budaya Indonesia yang dicuri Malaysia yaitu Tari Pendet, tari pendet yang sangat dicintai masyarakat Bali telah digunakan negeri jiran itu untuk promosi pariwisatanya. Manuver ini menambah panjang daftar pencaplokan budaya Indonesia. Sebelumnya, negeri serumpun itu mengakui lagu "Rasa Sayange", batik, musik angklung, dan reog Ponorogo sebagai budayanya.
Kita marah dan menuntut Malaysia menyampaikan permohonan maaf serta menarik kembali iklan itu.
Ketika kasus tari pendet ramai dipersoalkan Indonesia, seorang produser iklan pariwisata Malaysia dengan enteng menjawab "Tidak ada salahnya kami mempromosikan tarian Indonesia, karena tema yang kami angkat adalah The Truly Asia." Akan tetapi, si produser itu lupa bahwa triknya terlalu mudah dibaca.
Penjelasan tentang tari pendet berasal dari Indonesia tidak ada di bawah iklan. Kita sebagai bangsa yang besar dengan kekayaan budaya tiada tara boleh saja kesal dan marah, tetapi itu semua tidak menyelesaikan masalah.
Besok atau lusa, hanya soal waktu, Malaysia akan mengklaim lagi budaya Indonesia sebagai budayanya, jika Indonesia ribut mereka tinggal melayangkan permohonan maaf. Yang penting, citra The Trully Asia sudah terbentuk.
Indonesia harus menyikapi pengakuan tari pendet oleh Malaysia dengan serius, sistematis, dan komprehensif. Pariwisata harus dikelola dengan lebih gencar, memanfaatkan semua sumber daya yang dimiliki, terutama kekayaan budaya. Tiada guna kita berang terhadap ulah Trully Asia tanpa langkah nyata untuk membangun martabat bangsa.
a. Fakta
Fakta adalah peristiwa yang tidak dapat diragukan lagi kebenarannya, salah satu ciri kalimat fakta adalah peristiwa yang dikemukakan telah berlangsung.
Ciri - ciri fakta
- terdapat waktu yang dapat membuktikan fakta
- adanya kata yang membuktikan seperti telah, sudah, kemarin, dll
- adanya kalimat yang memperjelas fakta berupa kejadian, lokasi dan waktu
Fakta yang terdapat pada tajuk diatas adalah "Tari pendet yang sangat dicintai masyarakat Bali telah digunakan negeri jiran untuk promosi pariwisatanya"
b. Opini
Opini atau pendapat adalah suatu peristiwa yang diragukan kebenarannya, opini biasanya berupa pendapat seseorang, atau mengenai sesuatu yang belum pasti terjadi, suatu opini atau pendapat dicirikan dengan kata Misalnya, nampaknya, sepertinya, dll
Pada tajuk diatas kalimat yang menunjukkan opini adalah "Besok atau lusa, hanya soal waktu, Malaysia akan mengklaim lagi budaya Indonesia sebagai budayanya", kata besok atau lusa pada kalimat tersebut menyatakan opini atau pendapat karena belum pasti terjadi.
Demikian sedikit dari kami, bila ada kurang dan lebihnya kami mohon maaf, sekian dan terima kasih